SISTEM PENJERNIHAN AIR

Pendahuluan

Sistem penjernihan air adalah sebuah sistem membuat air yang kita konsumsi menjadi jernih dan tentu saja dapat kita gunakan dan konsumsi dalam kehidupan kita sehari-hari.

Dalam hal ini, kita sebagai insan manusia yang membutuhkan air sangat perlu untuk mengetahui apakah air yang kita konsumsi baik untuk kita. Maka dari itu sistem penjernihan air sangat di perlukan untuk mengetahui kadar air yang baik bagi tubuh kita.

Berikut ini saya sebgai penulis ingin memberi tahu sedikit pengetahuan tentang suatu sistem penjernih air.

Elemen-elemen dari rangkaian di atas adalah:

  1. 4 buah kran(valve)
  2. Dosing pump
  3. Anolyte container
  4. Pressure controller
  5. Brine container
  6. 5-10mk Mikro filter

  1. 4 buah kran

berguna untuk mengalirkan air yang akan di saring nantinya untuk masuk ke filter air,dan air yangmasuk tergantung besarnya kapasitas dari besarnya kran untuk mengalirkan air.

  1. Dosing pump

Berguna untuk memompa air yang keluar dari anolyte container. Dan mendorongnya masuk ke kran untuk mengalirkan air yang sudah jernih.

  1. Anolyte container

Berguna untuk menampung air yang telah jernih dari filter air yang nantinya akan di dorong ke dosing pump,

  1. Pressure Controller

Mempunyai fungsi untuk menekan air hingga variable 1.5 Bar yang nantinya iar ini akan masuk ke filter air.

  1. Brine Container

Brine container berguna untuk menyaring sisa-sisa air yang kurang baik saat masuk ke filter air dan di tampung di brine container untuk kemudian di buang.

  1. Mikro filter

Mikro filter yang berguna untuk menahan dan membuang bakteri-bakteri yang kurang baik untuk masuk ke filter air, hingga bakteri berukuran 5-10 mk.


GRAFIK PENGGUNA AIR JERNIH DI 3 KOTA BESAR INDONESIA

REFERENSI : www.google.com

Teknologi Digital Printing
Anda mungkin tidak sadar bahwa anda selama ini sudah sangat akrab dengan digital printing. Sehari-hari saat anda berada dikantor dan dirumah anda selalu menggunakannya. Cetak digital adalah semua teknologi reproduksi yang menerima data elektronik dan menggunakan titik (dot) untuk replikasi. Semua mesin cetak yang memanfaatkan komputer sebagai sumber data dan proses cetak memanfaat prinsip titik; dimana gambar atau image pada material (kertas, plastik, tekstil dll) tersusun dari kumpulan titik-titik.


Definisi printer, copier, press.
Berdasarkan mesin cetak aplikasi yang ada, maka cetak digital secara garis besar digolongkan menjadi 3, yaitu;

(1) Printer - seperti; printer untuk Personal Computer (PC). Printer adalah semua teknologi,mesin cetak yang membuat gambar atau image pada kertas yang diambil dari data/file komputer; menghasilkan turunan cetak pertama atau cetak asli dimana setiap cetakan bisa unik atau berubah. Ciri ini memberi kemampuan personalisasi bahan cetakan. Semua dokumen bisa menjadi individual. Teknologi tinta yang dipakai bisa inkjet, wax-transfer dan toner.

(2) Copier - seperti; mesin fotokopi yang dilengkapi dengan scanner. Contoh copier atau mesin fotokopi, adalah alat scanner yang dapat menghasilkan cetakan turunan kedua dengan cara mesin fotokopi menggandakan cetakan turunan pertama. Tinta yang umum dipakai adalah toner, menggunakan teknologi elektrofotografi.

(3) Press - seperti; mesin cetak offset. Press atau mesin cetak press, sama artinya dengan sistim mekanis yang mengandalkan penghantar (carrier) image untuk mereplikasi atau menggandakan suatu gambar yang sama ke material (kertas) cetak secara berulang dan terus menerus. Secara umum ditemukan pada alat cetak offset lithografi, yang memungkinkan melakukan pencetakan dalam ukuran kertas dan jumlah besar..

Dari ke tiga kelompok tersebut berkembang mesin campuran, antara lain;
1. Printer Press. Mesin ini sering disebut sebagai alat cetak printer (dokumen turunan pertama) yang mempunyai kualitas tinggi baik hitam putih atau warna. Kecepatan mesin printer mencapai 50 lembar per menit atau lebih, yang dilengkapi dengan belt untuk mempercepat “delivery” dan menahan kertas dengan efek elektrik statik. Belt menggantikan fungsi roller yang sering menimbulkan masalah jamming untuk kecepatan tinggi. Alat printer ini memungkinkan membuat image yang dinamis pada photoconductor belt atau drum untuk setiap 50 lembar cetakan. Tak jarang alat printer ini dilengkapi dengan fasilitas penjilidan dan finishing.

2. Press Printer, alat mesin cetak offset press dengan proses pembuatan penghantar image langsung diatas mesin offset - tanpa proses prepress diluar mesin cetak, yang ditambahkan dengan alat cetak printer pada bagian akhir untuk memberikan informasi yang dinamis / berubah. Biasanya alat cetak printer tambahan ini menggunakan teknologi tinta inkjet.

3. Scanner Printer. Alat cetak printer yang dilengkapi dengan peralatan scanner. Mesin cetak ini dilengkapi jaringan yang berhubungan dengan RIP, raster image processor, memungkinkan untuk melakukan modifikasi image hasil dari scanning. Jenis informasi adalah dokumen turunan pertama.

Namun, ada juga hal yang harus diperhatikan mengenai perkembangan teknologi perlatan digital printing yang sangat dipengaruhi oleh penggunaaan material tinta, antara lain:- Tinta- Toner- Inkjet- Lain-lain
Perkembangan teknologi di atas sangat mempengaruhi kualitas cetak, kertas dan ukuran sekaligus mempengaruhi segmen pasar cetak yang ada.
Kelebihan dan Kekurangan digital printing
Kehadiran teknologi digital printing telah memberikan revolusi besar dalam dunia percetakan. Teknologi cetak digital memberikan berbagai kemudahan yang awalnya tidak dikenal dalam proses cetak konvensional. Mulai dari jumlah cetak sampai ukuran cetak yang fantastis membuat teknologi digital mendapatkan tempat tersendiri dalam dunia cetak.
Tekhnologi ini mengemban tugas yang sama dengan mesin offset pada umumnya yaitu mencetak gambar atau photo ke berbagai jenis media. Media cetak digital printing begitu beragam mulai dari kertas sampai dengan PVC, hal ini yang sedikit sulit ditemui dalam proses cetak konvensional. Selain itu, dalam teknologi digital printing tidak dikenal pembuatan film dan plat yang membuat proses cetak digital menjadi lebih cepat dan dalam sekali jalan dapat mencetak berbagai jenis design.
Urusan cetak mencetak kadang memang menyusahkan, apalagi jika menggunakan printer atau program yang baru. Padahal sebenarnya ada satu guideline yang dapat dijadikan patokan, yang akan memudahkan Anda dalam mencetak dengan printer atau kertas apapun.
Dalam mencetak, seseorang akan selalu dihadapkan pada berbagai macam pilihan. Mulai dari pilihan hasil gambar, mesin cetaknya, tintanya, sampai pada kertas yang akan digunakan. Variasi atribut mencetak ini sangat beragam. Mulai menggunakan sistem konvensional sampai dengan mencetak secara digital.
Proses untuk masing-masing sistem juga berbeda, begitu pula hasil akhirnya, sehingga untuk mencetak pertimbangan harus dilakukan dengan masak. Sebab jika salah menggunakan peralatan atau sistem yang tepat, maka cetakan yang akan dihasilkan tidak akan sesuai dengan keinginan.
Apa saja yang harus menjadi bahan pertimbangan? Banyak sekali. Dari mulai unsur gambar, sumber gambar, warna, sampai pada media cetaknya juga sangat mempengaruhi dan harus dipertimbangkan dari awal. Namun ada satu hal yang harus jauh kali pertama dipertimbangkan, yaitu tujuan dari hasil cetakan. Apakah untuk digunakan sebagai bagian dari media (majalah atau koran), bagian dari promosi, atau hanya sekadar menjadi milik pribadi. Setelah Anda tahu tujuannya, jika pertanyaan ini sudah terjawab, maka Anda dapat lebih mudah memilih atribut selanjutnya.
Mengapa harus tujuannya terlebih dahulu? Sebab dari mengetahui tujuannya, Anda akan lebih mudah mengarahkan hal lainnya. Misalnya saja jika gambar yang Anda buat akan digunakan untuk billboard, maka sudah pasti Anda memang khusus menggunakan mesin printer yang memang digunakan untuk mencetak gambar outdoor. Sebab biar bagaimanapun, mesin cetak (termasuk tintanya) yang digunakan untuk mencetak keperluan outdoor dan indoor berbeda. Di mana bedanya? Akan dibahas lebih lanjut lagi nanti. Begitu pula jika hanya ingin sekadar mencetak bahan makalah. Maka Anda tidak perlu memikirkan berbagai macam jenis kertas dan printer. Cukup sempitkan pilihan Anda pada pencetakan digital yang paling sederhana dan hemat.
Sudah mengetahui untuk apa gambar Anda nantinya? Jika sudah tahu, maka kini saatnya Anda menentukan perangkat lainnya.
Printer laser biasanya digunakan pada perusahaan-perusahaan untuk mencetak dokumen hitam putih. Printer laser memang sangat efisien dalam mencetak hitam putih. Karena di samping sangat cepat, kapasitas warnanya lebih banyak dibandingkan dengan printer indoor lainnya. Sebenarnya printer laser juga ada yang tersedia untuk mencetak dokumen berwarna atau bergambar. Namun di samping ukuran kertasnya yang terbatas, harganya pun sangat mahal. Printer laser menggunakan serbuk sebagai sumber warnanya. Berbeda dengan inkjet/deskjet yang menggunakan tinta sebagai sumber warnanya.
Satu lagi yang dapat dijadikan alternatif dalam memilih printer adalah kemampuannya untuk melakukan direct printing dari kamera. Pada awalnya, direct printing diperkenalkan hanya mampu dilakukan antarsesama merk saja. Namun belakangan, direct printing dapat dilakukan oleh kamera dan printer yang berbeda merk. Selama mereka menggunakan interface yang sama. Saat ini sudah ada standardisasi interface untuk direct printing yang dikenal dengan sebutan pitch bridge. Dengan pitch bridge, semua printer dan kamera dapat langsung berkomunikasi tanpa harus menyamakan merknya terlebih dahulu.

ALAT-ALAT YANG DI GUNAKAN DALAM DIGITAL PRINTING:


Monitor/DisplayMonitor merupakan salah satu jenis output device yang sangat populer dalam sistem komputer. Secara phisik, monitor mempunyai bentuk seperti halnya layar televisi dan fungsinya untuk menampilkan data dan informasi yang berguna bagi para pemakai komputer. Disamping itu, monitor juga berfungsi untuk melihat apakah data ataupun program yang akan dimasukkan kedalam komputer sudah dalam keadaan benar atau belum.
Lcd Screen
Salah satu kecenderungan yang berkembang di-industri monitor adalah penggunaan layar datar (flat-screen) baik untuk monitor berbasis CRT (Cathode Ray Tube) ataupun yang berbasis LCD (Liquid Cristal Display). Dibanding monitor CRT, tampilan LCD menjadi lebih nyaman, tidak ada distorsi dan gambar menjadi lebih jelas

Printer inkjet
Printer merupakan media output dari komputer yang bisa menghasilkan tulisan, gambar ataupun grafik didalam media kertas. Banyak sekali jenis printer yang bisa dijumpai, baik ditinjau dari segi ukuran, kecepatan, harga, kualitas ataupun teknik peng-operasiannya.

Laser Jet Printer
Printer jenis ini memakai sistem yang hampir sama dengan sistem yang dipakai oleh mesin foto-copy, sehingga hasil cetakkannya jauh lebih rapi jika dibanding dengan printer-printer sebelumnya. Proses pencetakkannya dilakukan dengan mem-fokuskan gambar yang akan dicetak titik pertitik yang dilakukan oleh semi conductor laser.


Plotter
Plotter merupakan jenis printer yang dirancang secara khusus guna menghasilkan output komputer yang berupa gambar ataupun grafik. Dengan menghubungkan plotter pada sistem komputer, maka pelbagai bentuk gambar akan dapat disajikan secara prima. Landscape-arsitektur banyak menggunakan plotter guna menghasilkan gambar landscape, potongan pohon, ataupun untuk membantu memvisualisasikan efek dari segala kegiatan yang ada.


Printer Digital
Beberapa waktu yang lalu, keunggulan foto kamera digital hampir tenggelam oleh terbatasnya tempat yang menyediakan jasa cetak foto digital. Disamping itu, mutu dan kualitas gambar hasil cetak foto dari printer ink-jet, ternyata tidak maksimal.

Solusi dari permasalahan dalam printer:
1.Refill sendiri : bocor gak pas catridge malah rusak2.Infus Printer ...nah khusus yang ini kami sampikan hal berikut :





1.Fungsi tinta infus adalah untuk memenuhi kriteria mencetak/print dalam kondisi rutin dan banyak.

2.Dengan tinta infus memang dapat menekan cost atas pembelian cartridge original.
Pada printer merk tertentu, akan mengalami penyumbatan pada head printer jika tidak dipakai dalam jangka lama. Jika jarang dipakai, maka fungsi tinta infus mubazir, malah membuat masalah baru pada head printer.3.Setiap menghidupkan printer, secara otomatis printer akan menarik/mengeluarkan tinta ke wastepad yg terdapat dalam printer. Tanpa dipakai buat print, jika printer kerjanya dimatikan dan dihidupkan terus menerus, lama kelamaan tintanya juga habis4.Pada pemakai tinta infus, biasanya dibuatkan jalur pembuangan tinta buangan di luar body printer, tentunya harus membuka body printer dan otomatis garansi hangus.5.Dalam jangka waktu yang lama, kondisi parts yang akan duluan mengalami masalah adalah selang infusnya, karena unsur campuran kimia tinta ditambah dengan kondisi udara, selang infus bisa mengalami kaku/retak sehingga terjadi kebocoran diluar atau didalam printer. Syukur2 kebocoran tidak di dalam printer, kalo iya bisa saja kena mainboardnya shg terjadi koslet.PRINTER Golongan seri rendah seperti Canon ip 1200.1600 dst tidak dirancang untuk infus jika ada yang melakukan pastinya ada pemaksaan dengan pengeboran di catridgenya.JIka anda kurang paham perawatan Printer infus bukannya menjadi solusi malahan akan banyak trouble yang terjadi. Khusus printer golongan ini Refill adalah sebuah solusi yang tepat dan hemat bagi anda.

Apa Sih hasil Dari Digital Printing ??
1.Foto MIX : kumpulan foto yang yang disusun dalam 1 lembar lebih cool dan lebih iritbagi konsumen.
2.Foto Komic : Yap foto yang anda rangkai seperi layaknya komik.Anda bisa membuatJalan cerita dengan memberikan kata via balloon words dan design frame yang berbedatiap fotonya.
3.Foto Funncy : Foto dengan ragam frame,manipulasi dan border yang bikin matching.Simpelnya seperti hasil foto di fotobox.


4. Kartu nama Full colour : Tentunya dengan design dan hasil lebih matching dan fullcolour.5. ID CARDS Barcode sistem : Nah ini dia beda kita sama yang lain.JIka ditempat lainada memang paket ID cards yang dijual terpisah dengan harga 1,7 juta minus printingITUPUN tanpa diajarkan tehnik ini.Disini anda kami ajarkan semuanya.

6. Undangan,Kalender , Brosur , Banner , CD , Pembatas buku dll
Dll.masih banyak deh……
~THE END~

I. Komputer merupakan hasil industri canggih yang bermanfaat.Komputer yang kita kenal saat ini adalah hasil pengembangan teknologi elektronika dan informatika sehingga bentuk komputer yang asalnya berukuran besar dan makan tempat, sekarang berbentuk kecil dengan kemampuan besar. Kemajuan industri komponen elektronika IC (integrated circuit) telah mendorong terciptanya berbagai perangkat chip IC yang beragam dan mendukung berbagai keperluan pembuatan produk elektronik. Kemajuan teknologi elektronika tidak terlepas dari adanya kemajuan dibidang pengetahuan dan pengolahan bahan semikonduktor khususnya silicon.Manfaat komputer saat ini cukup beragam mulai sebagai alat bantu menulis, menggambar, mengedit foto, memutar video, memutar lagu sampai analisis data hasil penelitian maupun untuk mengoperasikan program-program penyelesaian problem-problem ilmiah, industri dan bisinis. Dunia anak telah lama mengenal alat permainan game yang dikendalikan oleh sistem komputer. Di bidang industri, komputer telah dipergunakan untuk mengontrol mesin-mesin produksi dengan ketepatan tinggi (misalnya CNC, sebuah mesin serba guna dalam industri metal) sehingga dapat kita jumpai berbagai produk industri logam yang bervariasi dan kita bayangkan sulit apabila dikerjakan secara manual. Banyak pula mesin-mesin dalam industri garmen dilengkapi dengan kontrol komputer, misalnya perusahaan topi bodir dapat memproduksi topi dengan kualitas gambar bordir yang seragam dalam jumlah banyak dalam waktu singkat. Di perusahaan dagang seperti department store telah dipergunakan mesin cash register (mesin kasir) yang dilengkapi dengan kontrol komputer sehingga mesin tersebut dapat dikontrol oleh pihak manajer hanya dari ruangan kerjanya saja. Di bidang pendidikan, selain dijumpai sebagai alat bantu pelajaran, banyak peralatan laboratorium yang dilengkapi dengan komputer sehingga alat tersebut dapat bekerja lebih teliti dan dapat mengatasi kendala hambatan indra manusia. Dari bidang pendidikan dan riset yang mempergunakan alat-alat demikian dihasilkan berbagai hasil penelitian yang bermanfaat yang tidak terasa sudah banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat banyak. Beragam obat baik untuk keperluan kesehatan manusia maupun pertanian dan peternakan telah banyak dipergunakan oleh masyarakat. Dalam bidang bioteknologi, peralatan-peralatan kultur telah banyak yang dilengkapi dengan kontrol komputer untuk mengusahakan ketelitian kerja pada ruang steril. Perusahaan Australia telah mengembangkan robot untuk keperluan bioteknologi ini. Banyak kendaraan terbaru yang telah dilengkapi dengan sistem komputer sehingga penggunaan bahan bakarnya dapat diatur sedemikian rupa sampai taraf sangat efisien untuk sebuah perjalanan yang jauh. Bus-bus penumpang sudah dilengkapi dengan sistem kontrol komputer dan sensor-sensor canggih sehingga mengendarai bus tersebut terasa lebih aman. Penerapan kontrol komputer yang tercanggih terdapat di pesawat terbang dan pesawat angkasa. Untuk dapat mengatasi berbagai kendala alam dan sulit dilakukan oleh seorang pilot secara manual, sebuah pesawat terbang dapat dikendalikan secara otomatis sehingga bisa terbang dengan selamat di tujuan.Saat ini para manajer, para pendidik, para pejabat, para peneliti dan masyarakat luas internasional telah banyak mempergunakan komputer dalam kehidupan sehari-harinya sebagai alat bantu yang sangat berguna. Dengan demikian komputer sudah merupakan peralatan bagi kebutuhan masyarakat luas dan tidak terbatas hanya untuk kalangan tertentu saja. Apabila masyarakat sudah mengenal manfaat komputer dengan baik, maka di jaman internet internet ini, setiap orang yang memiliki personal komputer dapat mengakses informasi internet hanya dengan menambah sedikit perangkat tambahan. Seolah-olah semakin banyak masyarakat yang mengenal manfaat komputer semakin siaplah masyarakat tersebut untuk bersaing dalam dunia di era gloalisasi. Kendala bahasa asing masih dapat diatasi dengan usaha tekun dari setiap orang pengguna komputer, sehingga dalam waktu singkat kendala bahasa bisa diatasi atas usahanya sendiri. Akan lebih baik bila pengguna komputer tersebut juga mengikuti kursus bahasa asing seperti bahasa Inggris maupun bahasa lainnya, akan tetapi karena umumnya bahasa yang terdapat dalam program-program aplikasi komputer maupun internet adalah bahasa Inggris teks, maka pengguna komputer dengan belajar sendiripun bisa mengatasi kendala ini.Demikian besarnya manfaat komputer, untuk itu dalam tulisan ini diperkenalkan mengenai sebuah komputer dan bagaimana merakitnya. Dalam tulisan ini tidak dijelaskan secara teliti bagaimana membangun sebuah rangkaian elektronik komputer ataupun membangun sebuah perangkat lunak komputer (software), untuk dapat mengetahui hal ini anda masih harus kuliah di bidang Elektronika dan Informatika. Tulisan ini dimaksudkan agar anda tidak salah mengenal komputer ataupun memahaminya, dengan anda dapat mengenal bagian-bagian komputer, merakitnya dan mengenal cara bekerjanya khususnya mengenal cara mengoperasikan software aplikasinya maka anda akan merasakan manfaat komputer yang demikian besar. Di sinipun tidak diuraikan mengenai sejarah penemuan komputer, hanya perlu anda yakini bahwa komputer adalah hasil industri yang memanfaatkan berbagai hasil penelitian dan pengujian dari bebeberapa bidang keilmuan. Misalnya keilmuan bidang elektronika, informatika, manajemen, kimia bahan, fisika bahan, kimia fisik, elektrokimia dan lain-lain.Bila di dalam tulisan ini harus dijelaskan tiap bidang keilmuan yang rumit tersebut, maka tujuan dari tulisan ini akan tidak tercapai, yaitu anda akan menjadi semakin bingung dan semakin tidak mengenal komputer. Apabila anda berminat mengenal tiap bidang keilmuan tersebut sebaiknya pilihlah salah satu saja karena satu bidang keilmuan akan perlu waktu satu periode pendidikan tinggi strata 1 (S1) atau strata 2 (S2).Namun demikian apabila tulisan ini ini diberikan kepada siswa tingkat SMU akan memberikan keberanian baru dan wawasan baru bagi siswa dalam memahami peralatan yang dikendalikan komputer. Siswa tidak akan menemui keanehan apabila kelak menjalani pendidikan keahlian yang sering berhubungan dengan komputer. Apabila siswa yang telah selesai dan harus bekerja di industri canggih sebagai operator, siswa tersebut tidak akan mengalami kendala dalam mempelajari program-program singkat pengontrol mesin produksi. Ketidak siapan sumber daya manusia dalam industri canggih sering menimbulkan akibat fatal dan menimbulkan korban jiwa atau ketidakberdayaan. Sebagai contoh disebuah pabrik yang mengoperasikan mesin CNC, telah menimbulkan akibat seorang siswa STM meninggal dunia karena ceroboh memasukan kepalanya kedalam lubang mesin-nya. Siswa tersebut merasa ingin tahu kenapa logam tanpa bentuk pada mulanya, setelah dimasukan ke dalam mesin tersebut beberapa saat sudah keluar pada bagian lain mesin dalam bentuk barang jadi. Keingin tahuan yang kurang mendapat bimbingan telah banyak menimbulkan akibat yang tidak diinginkan di kalangan remaja. Mudah-mudahan dengan adanya tulisan ini bagi para guru SMU maupun masyarakat luas, dapat merupakan bimbingan yang dapat mendorong ke arah pemahaman yang lebih baik mengenai sebuah komputer dan manfaatnya. Di dalam tulisan ini, penulis sarankan agar memandang komputer seperti sebuah sepeda motor, anda cukup mengikuti petunjuk pabrik (manual dari pabrik) maka anda bisa mengendarai motor dan memeliharanya termasuk menjaga agar air accu tidak kosong, anda bisa mengetahui sebab-sebab ringan yang dapat menyebabkan motor mogok termasuk memelihara busi tetap bersih dengan bantuan kertas amplas. Demikian pula dengan adanya tulisan ini penulis harapkan anda dapat mengetahui trouble shooting sederhana apabila komputer anda mengalami gangguan. Dalam kondisi tertentu anda dapat pula menambah jumlah komputer personal di tempat anda hanya dengan merakit sendiri guna keperluan membangun sebuah jaringan komputer murah dan untuk pengembangan sistem informasinya.II. Apakah Komputer Itu ?Sebenarnya apakah sebuah komputer itu, mengapa sampai masyarakat modern seperti tergantung dengan komputer ? Komputer adalah hasil dari kemajuan teknologi elektronika dan informatika yang berfungsi sebagai alat bantu untuk menulis, menggambar, menyunting gambar atau foto, membuat animasi, mengoperasikan program analisis ilmiah, simulasi dan untuk kontrol peralatan. Bentuk komputer yang dulu cukup besar untuk mengoperasikan sebuah program, sekarang berbentuk kecil dengan kemampuan mengoperasikan program yang beragam. Perlengkapan elektronik (hardware) dan program (perangkat lunak/software) telah menjadikan sebuah komputer menjadi benda yang berguna. Sebuah komputer yang hanya memiliki perlengkapan elektronik saja atau software saja tidak akan berfungsi. Dengan ada keduanya maka komputer dapat berfungsi menjadi alat yang berguna. Beberapa orang yang hobi ataupun para insinyur, dapat mengembangkan kemampuan komputer biasa untuk mengontrol peralatan mesin produksi ataupun peralatan rumah tangga. Dengan menambah rangkaian elektronik buatannya, maka komputer biasa bisa dipergunakan untuk mengendalikan peralatan-peralatan industri dan rumah tangga. Adanya kecenderungan pemanfaatan komputer untuk kontrol seperti ini dengan dukungan teknologi chip IC telah memungkinkan orang membuat robot kecil yang berguna seperti robot kendaraan yang dipergunakan dalam misi ruang angkasa.III. Terdiri dari apakah sebuah komputer ?Komputer personal (PC) terdiri dari central processing unit (CPU), keyboard, dan monitor. CPU berfungsi sebagai pengolah data, keyboard sebagai alat bantu pemasukan data huruf dan angka ataupun perintah kontrol terhadap komputer untuk mengoperasikan suatu pengolahan data tertentu. Monitor adalah alat penampil huruf, angka dan gambar. Adanya perkembangan teknologi elektronika dan informatika telah memberikan perangkat tambahan pada sebuah komputer personal seperti mouse (alat bantu kontrol komputer untuk mengoperasikan perintah-perintah program secara mudah), modem (alat bantu untuk mengubah data digital ke bentuk data voice atau sebaliknya sehingga data dari sebuah komputer dapat dikomunikasikan ke komputer lain melalui saluran telepon biasa, radio komunikasi ataupun stasiun bumi), kartu game dan suara (sound card), kartu video (video card), kartu penerima televisi, kartu penerima radio dan ethernet card serta macam-macam alat pencetak/printer (desk jet, buble jet, laser jet, plotter) dan alat penterjemah gambar cetakan (digitizer dan scanner).IV. Bagaimanakah cara kerja sebuah komputer ?Secara singkat komputer bekerja dengan cara sebagai berikut :Data dimasukan oleh pengguna komputer melalui keyboard (huruf dan angka) atau mouse dan scanner (data grafis/gambar) ke dalam CPU. Data-data tersebut disampaikan kepada software aplikasi untuk diolah di dalam processor dan ditampilkan di layar monitor. Apabila dinilai apa yang tampil di layar monitor sudah sesuai dengan keinginan pengguna komputer tadi, maka si pengguna akan memerintahkan komputer untuk menyimpan hasil kerjanya dalam media penyimpan (disket atau hardisk) ataupun memerintahkan komputer untuk mencetaknya melalui sebuah printer.Di dalam CPU, terjadi proses komunikasi data yaitu data yang disampaikan kepada program aplikasi segera diteruskan ke program sistem operasi. Oleh program sistem operasi, data ini diubah menjadi bahasa mesin yang bisa dimengerti oleh peralatan elektronik yang terdapat di dalam komputer sehingga di layar monitor bisa tampil apa yang diinginkan oleh pengguna tadi ataupun komputer dapat berkomunikasi dengan alat cetak (printer) dan menyuruh printer untuk mencetak file yang diinginkan pengguna komputer..V. Bagaimana cara merakit komputer personal ?Untuk dapat melakukannya, pertama anda harus dapat mengerti keterangan berbahasa Inggris yang tertulis dalam manual peralatan elektronik komputer maupun program-program komputernya, bila perlu siapkan kamus bahasa Inggris. Bahasa Inggris yang dipergunakan dalam hal ini cukup sederhana dan mudah di mengerti, hanya dengan mengenal sedikit tata bahasa Inggris anda dapat memahami maksud manual pabrik maupun program sistem operasi dan sistem aplikasinya. Dalam perakitan komputer, tangan anda tidak boleh basah (berkeringat) dan anda tidak boleh memegang bagian tengah chip IC termasuk processor dan memory. Keringat dapat menyebabkan kortsluit rangkaian elektronik motherboard saat anda menyalakannya. Pegangan tangan pada bagia tengah chip IC dapat merusak isinya karena tangan anda mengandung listrik statik. Bila perlu maka akan lebih baik lagi apabila pada saat merakit, tangan anda mengenakan gelang yang terbuat dari logam kabel (kabel yang telah dikelupas kulitnya) dan terhubung dengan lantai atau tanah (grounding), agar listrik dari tangan anda tidak merusak chip IC tetapi diteruskan ke tanah.1) Komponen penting yang dibutuhan dalam merakit sebuah PC.Untuk membangun sebuah komputer personal akan diperlukan peralatan-peralatan elektronik paling sedikit sebagai berikut :Layar Monitor, berbentuk seperti televisi karena memiliki tabung kaca RGB. Ada pula layar monitor jenis LCD (liquid cristal display) yang hanya membutuhkan listrik sedikit. Anda dapat memilih salah satu jenis VGA, SVGA ataupun LCD (jenis-jenis ini yang banyak dijadikan kelengkapan standard pada sebuah komputer personal saat ini).Motherboard (mainboard), dapat dipilih dari jenis motherboard yang mampu mengendalikan processor AT 486 ataupun processor dari berbagai jenis Pentium (Pentium 90, Pentium 100, Pentium 133, Pentium 166 MMX, Pentium 200 Mhz, Pentium 233 MMX, Pentium Celeron, ataupun jenis terbaru yaitu kelas Pentium II). Semakin anda memilih jenis processor terbaru, maka semakin mahal biaya yang harus anda keluarkan. Processor jenis AT 486, Pentium 90 s/d Pentium 233 MMX adalah tipe lama dan sudah tidak diproduksi pabriknya lagi, tetapi anda bisa mendapatkannya di pasar barang bekas dengan harga yang cukup murah. Pilihlah penjual barang bekas yang dapat memberikan jaminan bahwa barangnya masih baik dan anda bisa melihat buktinya.Memori RAM (random access memory), dapat dipilih yang sesuai dengan jenis yang cocok dengan motherboad yang anda miliki. Ada beberapa jenis RAM dan anda bisa menanyakan ke toko jenis RAM yang cocok dengan motherboard yang akan anda beli. Jenis RAM antara lain EDO RAM, SIM RAM, SDRAM dengan kapasitas yang bervariasi muai dari 4 Mbyte, 8 Mbyte, 16 Mbyte per buahnya. Memori berfungsi menyimpan sementara program aplikasi dan sistem operasi maupun file kerja selama komputer dioperasikan. Semakin besar ukuran yang dipergunakan semakin terasa handal komputer yang anda rakit pada saat sedang mengetik atau menggambar.Flopy drive dan kabelnya, anda dapat memilih yang standard dan umum terpasang di PC yang ada saat ini yaitu jenis flopy drive 3,5 inch dengan kapasitas 1,4 Mbyte.Hardisk berikut kabelnya, anda dapat memilih jenis hardisk sesuai dengan kebutuhan anda mulai dari kapasitas 1 Gbyte, 2,3 Gbyte s/d 10 Gbyte. Hardisk ada 2 jenis yaitu jenis SCSI dan jenis IDE. Jenis SCSI biasanya dipergunakan di dalam sebuah komputer server. Tetapi perkembangan teknologi IDE saat ini memungkinkan hardisk jenis IDE dipakai dalam sebuah server.I/O card bila dibutuhkan. Beberapa jenis motherboard produk terakhir telah memiliki slot yang berfungsi sebagai I/O slot, dalam hal ini anda tidak perlu lagi membeli I/O card. Keyboard, dapat dipilih keyboard yang sesuai dengan selera anda.Mouse, dapat dipilih sesuai kebutuhan.Perangkat lain yang dapat anda tambahkan adalah CD ROM drive, souncard & speaker system, modem internal, video card ataupun tuner tv dan radio.Disket atau CD ROM yang berisi software sistem operasi dan software aplikasi. Software sistem operasi yang umum dipergunakan adalah DOS, Windows 95, dan Windows 98. Software aplikasi yang umum dipakai adalah MS Office (berisi software MS Word / word processor, Excell/spread sheet, Power point/desain untuk tampilan presentasi, MS Access/organiser data, dan data base Clipart/gambar-gambar). Beberapa software aplikasi seperti Corell Draw/untuk menggambar, Photo Paint atau Paint Brush dapat anda tambahkan apabila anda hendak bekerja dalam pembuatan gambar dan editing foto serta pembuatan animasi kartun. Saat ini telah muncul beragam software aplikasi yang cukup menarik dan bisa pula anda tambahkan, tetapi anda harus waspada apakah software tersebut cocok (compatible) dengan sistem operasi yang anda pakai. Anda bisa bertanya kepada penjual software apakah software tersebut cocok dengan sistem operasi komputer anda. Beberapa pembuat software aplikasi menyebutkan kecocokan dengan beberapa sistem operasi Windows 95, Windows 98, atau Macintosh.Setiap komponen tersebut bisa anda pilih dari berbagai jenis merk sesuai dengan kondisi keuangan anda. Anda tidak perlu ragu karena semua komponen komputer yang dijual dipasar dari berbagai merk adalah mengikuti standar IBM sehingga dari merk apapun bisa anda gunakan. Komponen bekaspun bisa anda pergunakan asal anda mengetahui kondisinya masih baik (bisa ditanyakan kepenjual barangnya dan anda bisa menyaksikan pengujiannya).2) Peralatan yang diperlukan Peralatan yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :Obeng, tang, AVO meter (bila ada), solder, timah solder, isolasi, tali pengikat kabel dan buki catatan. Solder maupun AVO meter jarang dipakai apabila mempergunakan komponen yang masih baik. Pengukuran arus dan tegangan listrik hanya dilakukan apabila komponen yang dipergunakan adalah komponen bekas yang anda tidak mengetahui apakah masih baik atau tidak. Sebaiknya tidak menggunakan AVO meter pada motherboard apabila motherboard masih baik, karena anda tidak tahu titik-titik mana yang merupakan titik ukur. Kecerobohan dalam hal ini bisa menimbulkan akibat fatal. Apabila anda mempergunakan komponen baru, anda tidak perlu melakukan pengukuran arus dan tegangan dengan AVO meter. AVO meter mungkin perlu dipergunakan hanya untuk mengetahui tegangan listrik di jala-jala listrik rumah anda saja. Bila anda sudah mengetahui lihatlah di bagian power suply komputer (terdapat di dalam cahing/kotak komputernya) apakah sudah diatur pada skala tegangan yang sesuai dengan tegangan listrik di tempat anda atau belum. Bila type power suply-nya tergolong type otomatik anda tidak perlu hawatir. Apabila power suplynya tergolong semi otomatik, kemungkinan anda harus memindahkan posisi saklar pengatur tegangan ke posisi tegangan yang sesuai dengan tegangan listrik di tempat anda.3) Langkah-langkah perakitan komputer personalUntuk merakit komputer personal anda dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut :Ambil motherboard dan aturlah posisi konektor "jumper", sesuai dengan yang tertulis dalam manual dari pabriknya. Cabutlah konektor plastik "jumper" penghubung antar pin yang ada pada motherboard pindahkan pada posisi lain yang menghubungkan sebuah kaki pin dengan kaki pin lainnya sesuai dengan anjuran yang tertulis dalam buku manual motherboard. Biasanya pabrik menyebutkan posisi jumper tertentu sesuai dengan jenis processor yang akan dipergunakan. Perhatikan baik-baik agar anda bisa mencapai hasil yang baik. Aturlah konektor "jumper" sesuai dengan kebutuhan kita dengan mengikuti buku petunjuk (manual) dari pabriknya. Sesuaikan posisi jumper tersebut dengan jenis processor yang akan anda pasang. Penyetelan posisi "jumper" memungkinkan motherboard memberikan listrik yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan listrik processor yang dipasang. Apabila salah akan berakibat processor rusak. Apabila processor Pentium 166 Mhz yang hendak anda pergunakan, perhatikan apakah processor tersebut berkode 55C atau 54C. Keduanya membutuhkan catu daya berbeda, yang satu membutuhkan 3 volt dan satunya lagi membutuhkan 3,4 volt.Pasanglah processor pada tempatnya (soket-nya) perhatikan tanda pada processor harus ditempatkan sesuai dengan tanda yang ada pada soket tersebut (tidak boleh terbalik). Kuncilah tangkai pengunci yang biasanya terdapat disisi soket processor. Perhatikan kode titik atau sisi processor dengan bentuk miring merupakan petunjuk agar bagian processor itu dipasang pada bagian slot yang memiliki tanda sama. Bacalah dengan baik manual processor dari pabriknya Apabila anda kurang hati-hati atau terbalik memasang processor ini bisa berakibat fatal. Bila anda ragu sebaiknya pada saat membeli motherboard bisa anda tanyakan kepada penjualnya. Kemudian pasanglah kipas pendingin diatasnya. Pada produk processor terakhir sudah dilengkapi dengan kipas pendingin. Pada jenis processor Pentium II, soket processor ada yang dibuat bersatu dengan papan circuit khusus, sehingga untuk memasang processor tersebut cukup dengan memasang papan circuit tersebut ke motherboard dan menguncinya dengan baik. Pemasangan processor pada soket ataupun tempat yang ada di motherboard tidak boleh terbalik karena dapat mengakibatkan motherboard atau processor rusak.Pasanglah memori RAM pada tempatnya dengan baik, perhatikan sudut memori yang biasanya berlekuk harus ditempatkan pada tempatnya secara hati-hati. Apabila anda terbalik memasangnya, maka memori akan sulit dimasukan. Pada jenis memori SDRAM, dudukan memori di motherboard memiliki pengunci yang akan bergerak mengunci bersamaan dengan masuknya memori ke dalamnya.Masukan motherboard ke dalam cashing (kotak komputer), kaitkanlah pengait plastik yang biasa disediakan oleh pabrik cashing, ke dalam lubang yang terdapat pada motherboard. Pada sudut yang memungkinkan anda tempatkan baut, bautlah motherboard tersebut pada cashing untuk menghindarkan terjadinya pergeseran motherboard pada waktu anda memindah-mindahkan CPU nantinya. Sebaiknya hati-hati memasang motherboard pada cashing karena bentuknya tipis kecil dan memiliki rangkaian elektronik yang rumit.Pasanglah kabel khusus catu daya motherboard yang ada pada prower suply (biasanya dituliskan P8 dan P9), kabel berwarna hitam dari kedua konektornya harus dipasang berdampingan. Apabila anda mempergunakan jenis motherboard jenis ATX, pasanglah kabel power khusus tersebut pada slot power khusus ATX yang terdapat pada motherboard tersebut.Pasanglah hardisk, floppy drive pada tempat yang telah tersedia dalam cashing CPU, kencangkan dudukannya dengan baut secara hati-hati. Bila ada CD ROM drive, pasangkan pula alat ini secara hati-hati dan dikencangkan dengan baut.Sambungkan kabel dari power suply ke slot power yang terdapat di hardisk, flopy drive dan CD ROM drive. Perhatikan sudut konektor plastiknya pada kabel tersebut biasanya sudah dirancang pas sesuai dengan dudukan yang terdapat pada hardisk, flopy drive atau CD ROM drive. Bila anda memasang konektor ini terbalik, maka pada saat anda memasukan konektor tersebut akan terasa sedikit sulit. Segeralah cabut konektornya dan masukan kembali pada posisi yang tepat.Sambungkan kabel pita (kabel data) pada dudukan hardisk, flopy drive dan CD ROM drive. Kabel ini berfungsi untuk menghubungkan peralatan tersebut ke motherboard. Perhatikan sisi kabel berwarna merah harus ditempatkan pada kaki nomor satu (lihat keterangan yang dituliskan pada hardisk atau flopy drive ataupun CD ROM drive). Bila terbalik memasangnya komputer tidak akan bekerja baik dan dapat merusakan peralatan-peralatan tersebut. Kabel yang terpasang ke flopy drive lebih sempit bila dibandingkan kabel penghubung hardisk ataupun CD ROM drive. Kabel penghubung hardisk dan CD ROM drive sama ukurannya.Sambungkan kabel dari flopy drive ke slot untuk flopy drive, demikian pula sambungkan kabel dari hardisk ke slot IDE nomor 1, dan kabel dari CD ROM ke slot IDE nomor 2. Perhatikan juga agar sisi kabel berwarna merah harus menempati kaki nomor satu pada tiap slot. Anda bisa melihat keterangan yang tertulis di motherboard ataupun di manual motherboard.Pasanglah card VGA pada slotnya, bila anda memiliki card dari jenis ISA, anda harus menempatkan card tersebut pada ISA slot bus di motherboard. Bila anda memiliki card VGA jenis PCI, anda harus pasangkan card tersebut pada slot bus PCI di motherboard.Hubungkan konektor kabel penghubung tombol "Reset" ke pin "Reset" yang terdapat padaa motherboard. Hubungkan pula konektor kabel penghubung speaker ke pin bertuliskan speaker yang ada pada motherboard. Sering ditulis dengan kode LS. Beberapa cashing telah dilengkapi pula kabel lampu indikator berikut kabel penghubungnya lengkap dengan konektornya agar perakit komputer tinggal menghubungkan saja ke motherboard.Pasanglah kabel data dari monitor ke slot yang terdapat di card VGA, perhatikan konektornya memiliki 3 deretan kaki yang tersusun rapi, dengan konektor berbentuk trapesium.Pasangkan konektor keyboard ke slot keyboard yang terdapat di motherboard. Pasangkan kabel listrik (power) dari layar monitor ke slot power yang terdapat di bagian belakang power suply yang telah terpasang pada cashing CPU. Bila konektornya tidak cocok, anda dapat memasang kabel listrik tersebut ke jala-jala listrik rumah anda. Anda akan membutuhkan T konektor untuk membagi listrik ke monitor dan CPU yang anda rakit. Pasangkan kabel listrik untuk CPU ke slot yang terdapat pada power suply di bagian belakang cashing CPU. Sekarang anda telah berhasil merakit sebuah Personal Komputer, tetapi anda belum bisa mempergunakan komputer tersebut. Anda masih harus mengatur program BIOS, dan memasang (menginstal) program sistem operasi dan program aplikasi ke dalam hardisknya.Sebelum anda mengatur program BIOS, anda cek kembali semua langkah yang telah anda lakukan tadi. Perhatikan posisi "jumper" jangan ada yang salah, demikian pula processor dan RAM serta kabel-kabel penghubung hardisk, flopy drive dan CD ROM drive. Setelah anda yakin benar dan sudah sesuai dengan keterangan yang tercantum dalam manual pabrik dari setiap peralatan tadi. Anda bisa melakukan pengaturan program BIOS.4) Pengaturan program BIOS.Program BIOS adalah program kontroler standard yang terpasang dalam motherboard. Program ini disimpan dalam chip IC yang disebut ROM (read only memory) dan selalu bekerja mengontrol hardware yang terapsang pada motherboard meskipun komputer tidak dipakai (dimatikan). Hal ini dimungkinkan oleh adanya batere kecil yang terpasang pada motherboard. Orang sering menyebut chip IC ini dengan sebutan IC ROM BIOS. Pada saat selesai merakit komputer, program ini harus diatur sesuai dengan jenis-jenis peralatan elektronik yang akan dihubungkan dengan motherboard. Dengan demikian selanjutnya setiap saat program BIOS selalu mengontrol perangkat keras yang terpasang meskipun komputer anda matikan. Kontrol setiap saat ini memungkinkan komputer selalu siap pakai pada saat komputer anda nyalakan. Pada kondisi batere kecil lemah, biasanya peengaturan pada program BIOS ini hilang, sehingga anda sulit mempergunakan komputer. Anda harus kembali mengatur ulang program BIOS seperti yang anda lakukan pada waktu merakit komputer. Untuk mengatur program BIOS, anda pertama harus menyalakan komputer. Lakukanlah langkah-langkah berikut ini. Masukan kabel listrik dari CPU ke jala-jala listrik rumah anda. Aturlah saklar power yang terdapat pada CPU dan Monitor ke posisi ON. Tunggulah beberapa saat sampai di layar monitor muncul sebuah tampilan, perhatikan dibagian bawah layar akan tertulis "Press Del for setting or Esc for cancel", sebelum tampilan tersebut menghilang dari layar monitor, anda harus segera menekan tombol Del yang terdapat pada keyboard.Sekarang anda akan melihat tampilan program BIOS di layar monitor. Pilihlah perintah "autodetect hardisk" dengan menggerakan tombol panah yang ada di keeyboard ke atas atau ke bawah, dan tekan tombol "Enter". Maka komputer akan secara otomatis mendeteksi jenis hardisk yang terpasang pada CPU, bila ada tampilan baru yang berisi keterangan ukuran hardisk tekan tombol "Y" dan tekan "Enter". Bila tampil lagi sebuah tampilan di layar monitor dan tidak berisi keterangan apa-apa, tekanlah tombol "Y" dan "Enter". Setelah selesai, tekan tombol "Esc" agar tampilan berubah ke tampilan semula. Kemudian pilihlah perintah pertama (tertulis paling atas) dengan cara menekan tombol panah ke atas, setelah perintah pertama terpilih, tekanlah tombol "Enter" yang ada pada keyboard. Tampilan akan segera berubah dan memberikan tampilan baru yang isinya adalah keterangan tanggal, bulan dan tahun serta waktu (jam, menit dan detik). Kemudian keterangan ukuran hardisk, CD ROM, flopy drive, monitor dan keyboard yang terpasang ke CPU komputer tersebut. Aturlah tiap keterangan tersebut, kecuali keterangan hardisk tidak perlu diedit karena sudah dituliskan secara otomatis pada waktu anda mengoperasikan perintah "autodetect hardisk". Tanggal, bulan dan tahun serta waktu diatur agar sesuai dengan tanggal, bulan, tahun dan waktu saat anda merakit komputer. Pengaturan ini penting karena akan mempengaruhi kinerja software yang akan anda terapkan nantinya. Komputer sangat tergantung kepada pengaturan waktu ini saat beroperasinya. Untuk melakukan pengaturan tersebut anda cukup mempergunakan tombol "Tab" dan panah atas bawah yang terdapat pada keyboard. Setelah selesai tekan tombol "Esc", agar tampilan berganti dengan tampilan semula. Kemudian pilihlah perintah berikutnya dengan menggerakan tombol panah, dan tekanlah tombol "Enter". Setelah berganti, tekanlah tombol "F6" agar pada tampilan tersebut pengaturannya dilakukan secara otomatis sesuai dengan standar pabrik. Lakukan hal yang sama pada perintah-perintah lainnya, kecuali perintah "autodetect hardisk" tidak perlu anda atur kembali. Pilihlah pada terakhir kali, perintah "Save setting to ROM", tekan tombol "Enter" dan "Y", tunggulah beberapa saat agar komputer secara otomatis memasukan pengaturan anda tadi ke dalam chip ROM BIOS. Setelah selesai, tampilan akan berubah dan pada tampilan berikutnya anda akan mendapatkan keterangan di layar monitor bahwa komputer rakitan anda tersebut sedang mendeteksi memori secara otomatis, dan apabila selesai mengecek memori, maka komputer akan segera membaca flopy drive dan hardisk. Karena anda masih belum memasukan disket sistem operasi (DOS atau Startup Windows 95 atau Windows 98) ke flopy drive dan hardisk belum berisi sistem operasi, maka di layar monitor akan muncul keterangan "Insert Operating Disk in drive A" atau perintah sejenis yang maksudnya agar anda memasukan disket berisi sistem operasi ke dalam flopy drive. Masukanlah disket sistem operasi anda, dan tekan tombol "Enter" maka komputer akan segera membaca sistem operasi dan mengolahnya sehingga tampilan di layar monitor akan segera berubah dan menampilkan keterangan "Starting Windows 95 ......". Setelah komputer selesai membaca sistem operasi, dilayar monitor akan tampil gambar Windows 95 sebentar dan segera muncul "promt" A. Artinya komputer siap bekerja dengan membaca program aplikasi dari flopy drive A. Sedangkan hardisk belum bisa dipergunakan karena belum di"format".Dari langkah nomor 4 anda telah menyelesaikan pengaturan program BIOS sekaligus mengetahui komputer sudah dapat bekerja dengan baik yaitu dapat mengenal hardisk, flopy drive ataupun CD ROM drive. Dari langkah ini juga anda mengetahui bahwa komputer rakitan anda sudah dapat membaca program sistem operasi yang terdapat dalam disket yang anda masukan ke flopy drive tadi. Langkah selanjutnya adalah menginstal program sistem operasi dan program aplikasi ke dalam harddisk. Komputer anda jangan dimatikan dulu. Keluarkanlah disket dari flopy drive.

EVOLUSI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI
Richardus Eko Indrajit
EMPAT ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMPUTER
Tidak dapat disangkal bahwa salah satu penyebab utama terjadinya era globalisasi
yang datangnya lebih cepat dari dugaan semua pihak adalah karena perkembangan
pesat teknologi informasi. Implementasi internet, electronic commerce,
electronic data interchange, virtual office, telemedicine, intranet, dan lain
sebagainya telah menerobos batas-batas fisik antar negara. Penggabungan antara
teknologi komputer dengan telekomunikasi telah menghasilkan suatu revolusi di
bidang sistem informasi. Data atau informasi yang pada jaman dahulu harus
memakan waktu berhari-hari untuk diolah sebelum dikirimkan ke sisi lain di
dunia, saat ini dapat dilakukan dalam hitungan detik.
Tidak berlebihan jika salah satu pakar IBM menganalogikannya dengan perkembangan
otomotif sebagai berikut: “seandainya dunia otomotif mengalami kemajuan sepesat
teknologi informasi, saat ini telah dapat diproduksi sebuah mobil berbahan bakar
solar, yang dapat dipacu hingga kecepatan maximum 10,000 km/jam, dengan harga
beli hanya sekitar 1 dolar Amerika !”. Secara mikro, ada hal cukup menarik untuk
dipelajari, yaitu bagaimana evolusi perkembangan teknologi informasi yang ada
secara signifikan mempengaruhi persaingan antara perusahaan-perusahaan di dunia,
khususnya yang bergerak di bidang jasa. Secara garis besar, ada empat periode
atau era perkembangan sistem informasi, yang dimulai dari pertama kali
diketemukannya komputer hingga saat ini. Keempat era tersebut (Cash et.al.,
1992) terjadi tidak hanya karena dipicu oleh perkembangan teknologi komputer
yang sedemikian pesat, namun didukung pula oleh teori-teori baru mengenai
manajemen perusahaan modern. Ahli-ahli manajemen dan organisasi seperti Peter
Drucker, Michael Hammer, Porter, sangat mewarnai pandangan manajemen terhadap
teknologi informasi di era modern. Oleh karena itu dapat dimengerti, bahwa masih
banyak perusahaan terutama di negara berkembang (dunia ketiga), yang masih sulit
mengadaptasikan teori-teori baru mengenai manajemen, organisasi, maupun
teknologi informasi karena masih melekatnya faktor-faktor budaya lokal atau
setempat yang mempengaruhi behavior sumber daya manusianya. Sehingga tidaklah
heran jika masih sering ditemui perusahaan dengan peralatan komputer yang
tercanggih, namun masih dipergunakan sebagai alat-alat administratif yang
notabene merupakan era penggunaan komputer pertama di dunia pada awal tahun
1960-an.

ERA KOMPUTERISASI
Periode ini dimulai sekitar tahun 1960-an ketika mini computer dan mainframe
diperkenalkan perusahaan seperti IBM ke dunia industri. Kemampuan menghitung
yang sedemikian cepat menyebabkan banyak sekali perusahaan yang memanfaatkannya
untuk keperluan pengolahan data (data processing). Pemakaian komputer di masa
ini ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, karena terbukti untuk
pekerjaan-pekerjaan tertentu, mempergunakan komputer jauh lebih efisien (dari
segi waktu dan biaya) dibandingkan dengan mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk
hal serupa. Pada era tersebut, belum terlihat suasana kompetisi yang sedemikian
ketat. Jumlah perusahaan pun masih relatif sedikit. Kebanyakan dari perusahaan
perusahaan besar secara tidak langsung “memonopoli pasar-pasar tertentu, karena
belum ada pesaing yang berarti. Hampir semua perusahaan-perusahaan besar yang
bergerak di bidang infrastruktur (listrik dan telekomunikasi) dan pertambangan
pada saat itu membeli perangkat komputer untuk membantu kegiatan administrasinya
sehari-hari. Keperluan organisasi yang paling banyak menyita waktu komputer pada
saat itu adalah untuk administrasi back office, terutama yang berhubungan dengan
akuntansi dan keuangan. Di pihak lain, kemampuan mainframe untuk melakukan
perhitungan rumit juga dimanfaatkan perusahaan untuk membantu menyelesaikan
problem-problem teknis operasional, seperti simulasi-simulasi perhitungan pada
industri pertambangan dan manufaktur.


ERA TEKNOLOGI INFORMASI
Kemajuan teknologi digital yang dipadu dengan telekomunikasi telah membawa
komputer memasuki masa-masa “revolusi”-nya. Di awal tahun 1970-an, teknologi PC
atau Personal Computer mulai diperkenalkan sebagai alternatif pengganti mini
computer. Dengan seperangkat komputer yang dapat ditaruh di meja kerja
(desktop), seorang manajer atau teknisi dapat memperoleh data atau informasi
yang telah diolah oleh komputer (dengan kecepatan yang hampir sama dengan
kecepatan mini computer, bahkan mainframe). Kegunaan komputer di perusahaan
tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi, namun lebih jauh untuk mendukung
terjadinya proses kerja yang lebih efektif. Tidak seperti halnya pada era
komputerisasi dimana komputer hanya menjadi “milik pribadi” Divisi EDP
(Electronic Data Processing)
perusahaan, di era kedua ini setiap individu di organisasi dapat memanfaatkan
kecanggihan komputer, seperti untuk mengolah database, spreadsheet, maupun data
processing (end-user computing). Pemakaian komputer di kalangan perusahaan
semakin marak, terutama didukung dengan alam kompetisi yang telah berubah dari
monompoli menjadi pasar bebas. Secara tidak langsung, perusahaan yang telah
memanfaatkan teknologi komputer sangat efisien dan efektif dibandingkan
perusahaan yang sebagian prosesnya masih dikelola secara manual. Pada era inilah
komputer memasuki babak barunya, yaitu sebagai suatu fasilitas yang dapat
memberikan keuntungan kompetitif bagi perusahaan, terutama yang bergerak di
bidang pelayanan atau jasa.
Teori-teori manajemen organisasi modern secara intensif mulai diperkenalkan di
awal tahun 1980-an. Salah satu teori yang paling banyak dipelajari dan
diterapkan adalah mengenai manajemen perubahan (change management). Hampir di
semua kerangka teori manajemen perubahan ditekankan pentingnya teknologi
informasi sebagai salah satu komponen utama yang harus diperhatikan oleh
perusahaan yang ingin menang dalam persaingan bisnis. Tidak seperti pada kedua
era sebelumnya yang lebih menekankan pada unsur teknologi, pada era manajemen
perubahan ini yang lebih ditekankan adalah sistem informasi, dimana komputer dan
teknologi informasi merupakan komponen dari sistem tersebut. Kunci dari
keberhasilan perusahaan di era tahun 1980-an ini adalah penciptaan dan
penguasaan informasi secara cepat dan akurat. Informasi di dalam perusahaan
dianalogikan sebagai darah dalam peredaran darah manusia yang harus selalu
mengalir dengan teratur, cepat, terus-menerus, ke tempat-tempat yang
membutuhkannya (strategis). Ditekankan oleh beberapa ahli manajemen, bahwa
perusahaan yang menguasai informasilah yang memiliki keunggulan kompetitif di
dalam lingkungan makro “regulated free market”. Di dalam periode ini, perubahan
secara filosofis dari perusahaan tradisional ke perusahaan modern terletak pada
bagaimana manajemen melihat kunci kinerja perusahaan. Organisasi tradisional
melihat struktur perusahaan sebagai kunci utama pengukuran kinerja, sehingga
semuanya diukur secara hirarkis berdasarkan divisi-divisi atau departemen. Dalam
teori organisasi modern, dimana persaingan bebas telah menyebabkan customers
harus pandai-pandai memilih produk yang beragam di pasaran, proses penciptaan
produk atau pelayanan (pemberian jasa) kepada pelanggan merupakan kunci utama
kinerja perusahaan. Keadaan ini sering diasosiasikan dengan istilah-istilah
manajemen seperti “market driven” atau “customer base company” yang pada intinya
sama, yaitu kinerja perusahaan akan dinilai dari kepuasan para pelanggannya.
Sangat jelas dalam format kompetisi yang baru ini, peranan komputer dan
teknologi informasi, yang digabungkan dengan komponen lain seperti proses,
prosedur, struktur organisasi, SDM, budaya perusahaan, manajemen, dan komponen
terkait lainnya, dalam membentuk sistem informasi yang baik, merupakan salah
satu kunci keberhasilan perusahaan secara strategis.
Tidak dapat disangkal lagi bahwa kepuasan pelanggan terletak pada kualitas
pelayanan. Pada dasarnya, seorang pelanggan dalam memilih produk atau jasa yang
dibutuhkannya, akan mencari perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut:
cheaper (lebih murah), better (lebih baik), dan faster (lebih cepat). Disinilah
peranan sistem informasi sebagai komponen utama dalam memberikan keunggulan
kompetitif perusahaan. Oleh karena itu, kunci dari kinerja perusahaan adalah
pada proses yang terjadi baik di dalam perusahaan (back office) maupun yang
langsung bersinggungan dengan pelanggan (front office). Dengan memfokuskan diri
pada penciptaan proses (business process) yang efisien, efektif, dan terkontrol
dengan baiklah sebuah perusahaan akan memiliki kinerja yang handal. Tidak heran
bahwa di era tahun 1980-an sampai dengan awal tahun 1990-an terlihat banyak
sekali perusahaan yang melakukan BPR (BusinessProcess Reengineering),
re-strukturisasi, implementasi ISO-9000, implementasi TQM, instalasi dan
pemakaian sistem informasi korporat (SAP, Oracle, BAAN), dan lain sebagainya.
Utilisasi teknologi informasi terlihat sangat mendominasi dalam setiap program
manajemen perubahan yang dilakukan perusahaan-perusahaan
ERA GLOBALISASI INFORMASI
Belum banyak buku yang secara eksplisit memasukkan era terakhir ini ke dalam
sejarah evolusi teknologi informasi. Fenomena yang terlihat adalah bahwa sejak
pertengahan tahun 1980-an, perkembangan dibidang teknologi informasi (komputer
dan telekomunikasi) sedemikian pesatnya, sehingga kalau digambarkan secara
grafis, kemajuan yang terjadi terlihat secara eksponensial. Ketika sebuah
seminar internasional mengenai internet diselenggarakan di San Fransisco pada
tahun 1996, para praktisi teknologi informasi yang dahulu bekerja sama dalam
penelitian untuk memperkenalkan internet ke dunia industri pun secara jujur
mengaku bahwa mereka tidak pernah menduga perkembangan internet akan menjadi
seperti ini. Ibaratnya mereka melihat bahwa yang ditanam adalah benih pohon
ajaib, yang tiba-tiba membelah diri menjadi pohon raksasa yang tinggi menjulang.
Sulit untuk ditemukan teori yang dapat menjelaskan semua fenomena yang terjadi
sejak awal tahun 1990-an ini, namun fakta yang terjadi dapat disimpulkan sebagai
berikut:
Tidak ada yang dapat menahan lajunya perkembangan teknologi informasi.
Keberadaannya telah menghilangkan garis-garis batas antar negara dalam hal flow
of information. Tidak ada negara yang mampu untuk mencegah mengalirnya informasi
dari atau ke luar negara lain, karena batasan antara negara tidak dikenal dalam
virtual world of computer. Penerapan teknologi seperti LAN, WAN, GlobalNet,
Intranet, Internet, Ekstranet, semakin hari semakin merata dan membudaya di
masyarakat. Terbukti sangat sulit untuk menentukan perangkat hukum yang sesuai
dan terbukti efektif untuk menangkal segala hal yang berhubungan dengan
penciptaan dan aliran informasi. Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat
pada batasan fisik lagi. Melalui virtual world of computer, seseorang dapat
mencari pelanggan di seluruh lapisan masyarakat dunia yang terhubung dengan
jaringan internet. Sulit untuk dihitung besarnya uang atau investasi yang
mengalir bebas melalui jaringan internet. Transaksi-transaksi perdagangan dapat
dengan mudah dilakukan di cyberspace melalui electronic transaction dengan
mempergunakan electronic money.
Tidak jarang perusahaan yang akhirnya harus mendefinisikan kembali visi dan misi
bisnisnya, terutama yang bergelut di bidang pemberian jasa. Kemudahan-kemudahan
yang ditawarkan perangkat canggih teknologi informasi telah merubah mindset
manajemen perusahaan sehingga tidak jarang terjadi perusahaan yang banting stir
menggeluti bidang lain. Bagi negara dunia ketiga atau yang sedang berkembang,
dilema mengenai pemanfaatan teknologi informasi amat terasa. Di suatu sisi
banyak perusahaan yang belum siap karena struktur budaya atau SDM-nya, sementara
di pihak lain investasi besar harus dikeluarkan untuk membeli perangkat
teknologi informasi. Tidak memiliki teknologi informasi, berarti tidak dapat
bersaing dengan perusahaan multi nasional lainnya, alias harus gulung tikar.
Hal terakhir yang paling memusingkan kepala manajemen adalah kenyataan bahwa
lingkungan bisnis yang ada pada saat ini sedemikian seringnya berubah dan
dinamis. Perubahan yang terjadi tidak hanya sebagai dampak kompetisi yang
sedemikian ketat, namun karena adanya faktor-faktor external lain seperti
politik (demokrasi), ekonomi (krisis), sosial budaya (reformasi), yang secara
tidak langsung menghasilkan kebijakan-kebijakan dan peraturan-peraturan baru
yang harus ditaati perusahaan. Secara operasional, tentu saja fenomena ini
sangat menyulitkan para praktisi teknologi informasi dalam menyusun sistemnya.
Tidak jarang di tengah-tengah konstruksi sistem informasi, terjadi perubahan
kebutuhan sehingga harus diadakan analisa ulang terhadap sistem yang akan
dibangun. Dengan mencermati keadaan ini, jelas terlihat kebutuhan baru akan
teknologi informasi yang cocok untuk perusahaan, yaitu teknologi yang mampu
adaptif terhadap perubahan. Para praktisi negara maju menjawab tantangan ini
dengan menghasilkan produk-produk aplikasi yang berbasis objek, seperti OOP
(Object Oriented Programming), OODBMS (Object Oriented Database Management
System), Object Technology, Distributed Object, dan lain sebagainya.
PERUBAHAN POLA PIKIR SEBAGAI SYARAT
Dari keempat era di atas, terlihat bagaimana alam kompetisi dan kemajuan
teknologi informasi sejak dipergunakannya komputer dalam industri hingga saat
ini terkait erat satu dan lainnya. Memasuki abad informasi berarti memasuki
dunia dengan teknologi baru, teknologi informasi. Mempergunakan teknologi
informasi seoptimum mungkin berarti harus merubah mindset. Merubah mindset
merupakan hal yang teramat sulit untuk dilakukan, karena pada dasarnya “people
do not like to change”. Kalau pada saat ini dunia maju dan negara-negara
tetangga Indonesia sudah memiliki komitmen khusus untuk mengambil bagian dalam
penciptaan komponen-komponen sistem informasi, bagaimana dengan Indonesia? Masih
ingin menjadi negara konsumen? Atau sudah mampu menjadi negara produsen? Paling
tidak, hal yang harus ada terlebih dahulu di setiap manusia Indonesia adalah
kemauan untuk berubah. Tanpa “willingness to change”, sangat mustahillah bangsa
Indonesia dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk membangun kembali bangsa
yang hancur ditelan krisis saat ini.

TEKHNOLOGI KOMPUTER DALAM BIDANG PERBANKAN



LATAR BELAKANG
Akibat dari kemajuan tekhnologi yang semakin pesat, dalam bidang PERBANKAN pun banyak digunakan tekhnologi komputer, seperti: tekhnologi komputer dalam mesin ATM yang sekarang ini sudah banyak di gunakan Bank-bank besar di Indonesia.

1.1 Pengertian
Adapun, Pengertian Teknologi Informasi dalam Dunia Perbankan
Adalah suatu sistem dan teknologi informasi yang dapat menciptakan suatu organisasi usaha yang efisien, efektif, dan terkontrol dengan baik. serta tepat dalam memberikan suatu keuntungan strategis berupa keunggulan kompetitif dalam industri perbankan. Bahkan prinsip yang dipegang adalah apabila tidak memiliki infrastruktur teknologi informasi yang baik, maka akan segera tersingkir dari persaingan. karena perbankan, kinerjanya sangat dipengaruhi oleh variabel ruang dan waktu. Meningkatkan pelayanan pelanggan hanya dapat dilakukan dengan bantuan teknologi komputer dan telekomunikasi terutama dalam usahanya untuk menciptakan suatu produk pelayanan yang lebih murah, lebih baik, dan lebih cepat.


1.2 Prinsip dan peranan system TI dalam dunia PERBANKAN.
Ternyata dalam bisnis TI PERBANKAN itu sendiri banyak para Manajer yang sebetulnya tidak mengerti tentang tekhnologi informasi dalam dunia perbankan dan ada juga perbedaan yang mendasar tentang strategi yang tepat untuk di tetapkan dalan TI Perbankan.
Dan jika di lihat dari evolusi pengembangan system TI di berbagai perusahaan Perbankan ternyata para banker nasional masih dalam tahap awal pengembangan.
Pada tahap ini, yang menjadi obyektif dari manajemen adalah bagaimana teknologi informasi dapat meningkatkan efisiensi perusahaan yang dapat dicapai dengan dua cara: mengurangi total biaya yang biasa dikeluarkan oleh perusahaan (reducing cost) dan/atau meningkatkan utilisasi sumber daya (leveraging resources).
Sementara bagi seorang manajer asing, hal-hal yang diharapkan teknologi informasi sudah jauh melebihi daripada hanya sekedar untuk meningkatkan efisiensi perusahaan semata.


1.3 Akibat
Akibat yang akan di timbulkan,apabila Perusahaan-perusahaan Perbanakan dalam negeri memberikan tanggung jawabnya kepada perusahaan2 asing adalah:
Jika bagi masyarakat Indonesia bank lebih merupakan suatu wujud fisik tempat menyimpan uang (agar aman dan mendapatkan bunga di kemudian hari) dan bagi masyarakat luar negeri Bank berfungsi juga sebagai arah untuk meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakatnya.
Dan hal tersebut di atas yang membuat perbedaan yang dapat menimbulkan dampak/akibat yang sangat berpengaruh bagi masyarakat Indonesia khususnya..

1.4 Kunci Permasalahan dan penangulangan.
Sebenarnya dari banyaknya permasalahan yang akan di timbulkan dari akibat2 di atas, banyak pula cara untuk menanggulangi permasalahan tersebut, yang di antaranya adalah:
Kunci dari kesuksesan bagi bank adalah bagaimana kepuasan pelanggan dapat tercapai melalui tingkat fleksibilitas yang tinggi bagi mereka untuk mendapatkan produk atau pelayanan beragam yang mereka inginkan, dan tingkat kemampuan bank untuk menjangkau masyarakat Indonesia sebanyak-banyaknya melalui kanal distribusi (distribution channels) yang dikembangkan.

1.5 Tantangan Persaingan Global bagi Bank2 Indonesia.
Industri bank merupakan salah satu bentuk bisnis yang sangat mudah ditiru karena halangan dalam industri ini cukup kecil. Para praktisi dan ahli perbankan sangat yakin, bahwa dalam dalam era globalisasi dewasa ini, kunci utama kesuksesan sebuah bank terletak pada kompetensi dan keahlian sumber daya manusia yang dimiliki. Sistem informasi – yang merupakan suatu interaksi antara teknologi informasi, manajemen, dan organisasi – baru hanya dapat menjadi tulang punggung kompetisi yang handal jika didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas tinggi. Alasan utamanya adalah bahwa yang dapat membedakan satu bank dengan bank lainnya adalah modal dan asset intelektual (intellectual capital) yang tertanam dalam diri manajer dan karyawan bank yang bersangkutan. Keberadaan CIO (Chief of Information Officer) dalam jajaran Dewan Direksi bank merupakan sebuah keharusan bagi bank yang ingin memanfaatkan teknologi informasi untuk bersaing. Tentu saja bank-bank yang akan dikelola oleh pihak asing ini akan menjadi ancaman yang sangat serius bagi keberadaan bank-bank lokal Indonesia melihat kenyataan yang ada bahwa mereka telah memiliki keunggulan kompetitif pada aspek brainware ini. Namun ada satu tantangan besar yang harus dihadapi bersama baik oleh manajer ekspatriat maupun oleh manajer Indonesia, yaitu kesiapan infrastruktur dan suprastruktur sistem dan teknologi informasi di Indonesia. Hasil riset sebuah lembaga internasional telah menempatkan Indonesia pada urutan ke-105 dari sekitar 177 negara di dunia dalam hal kesiapannya memasuki era kompetisi global berdasarkan pengembangan infrastruktur dan suprastruktur di bidang sistem dan teknologi informasi yang telah dibangun dan dikembangkan oleh negara yang bersangkutan. Lepas dari kenyataan tersebut di atas, agaknya pekerjaan rumah pertama yang masih harus diselesaikan oleh para praktisi perbankan di Indonesia - lepas dari kenyataan bahwa sebagian besar bank telah beralih kepemilikannya ke pihak asing atau tidak - adalah meyakinkan masyarakat Indonesia untuk percaya kepada bank untuk setia menjadi nasabah di bank Indonesia…….


1.6 Aspek teknologi dan keamanan dalam internet banking



Tekhnologi internet mulai merasuki dunia perbankan, orang biasa menyebutnya internet banking. Servis mulai menjadi tuntutan setiap nasabah bank, sama halnya dengan servis ATM dan phone banking.internet banking memberikan keuntungan yang lebih besar dibandingkan resikonya. Adapun keuntungan tersebut antara lain:
A. Business expansion, layanan perbankan dapat diakses darimana saja di seluruh Indonesia.
B. Customer loyality, nasabah akan merasa lebih nyaman untuk melakukan aktivitas perbankannya tanpa harus membuka account di bank yang berbeda beda di berbagai tempat.
C. Revenue and cost improvement, biaya untuk memberikan layanan perbankan melalui internet banking lebih murah daripada membuka kantor cabang.
D. Competitive Advantage, Bank yang tidak memiliki mesin ATM akan sulit berkompetisi dengan bank yang memiliki banyak mesin ATM. Maukah anda membuka account di bank yang tidak memiliki mesin ATM? Demikian pula bank yang memiliki Internet Banking akan memiliki keuntungan dibandingkan dengan bank yang tidak memiliki Internet Banking. Dalam waktu dekat, orang tidak ingin membuka account di bank yang tidak memiliki fasilitas Internet Banking.
E. New Business model, yaitu memunkinkan adanya bisnis model yang baru. Dan layanan perbankan yang baru dapat diluncurkan melalui web dengan cepat.

1.6 Masalah-masalah ytang ditimbulkan oleh teknologi internet
Bukan berarti tekhnologi internet tidak memiliki kerugian. Ada juga masalah-masalah yang ditimbulkan tekhnologi internet, yaitu:
A. Sifat aplikasi web yang connectionless. Banyak aplikasi web-based bersifat connectionless sehingga agak sukar untuk aplikasi-aplikasi yang membutuhkan sifat connection-oriented seperti aplikasi yang dibutuhkan oleh aplikasi dengankeamanan tinggi. Biasanya aplikasi yang membutuhkan keamanan melakukan authentication pada awal sesinya. Kemudian untuk selanjutnya, selama sesi tersebut, pengguna dapat memberikan perintah sesuai dengan level akses yang dimilikinya. Aplikasi semacam ini agak sukar (bukannya tidak bisa, namun lebih sukar) diimplementasikan dalam sistem yang memiliki sifat connectionless seperti kebanyakan aplikasi web.
B. Tingkat keamanan yang dipertanyakan. Salah satu kendala dari layanan Internet Banking adalah ketidak-percayaan akan amannya layanan ini. Hal ini berlaku secara umum untuk layanan electronic commerce (e-commerce).

1.7 Titik rawan di dalam hubungan internet
Secara umum hubungan antara pengguna Internet dan penyedia layanan Internet adalah sebagai berikut:
Pengguna terhubung ke Internet melalui layanan Internet Service Provider (ISP), baik dengan menggunakan modem, DSL, cable modem, wireless, maupun dengan menggunakan leased line. ISP ini kemudianterhubung ke Internet melalui network provider (atau upstream). Di sisi penyedia layanan Internet Banking, terjadi hal yang serupa. Server Internet Banking terhubung ke Internet melalui ISP atau network provider lainnya. Gambar 1 juga menunjukkan beberapa potensi lubang keamanan (security hole).
Di sisi pengguna, komputer milik pengguna dapat disusupi virus dan trojan horse sehingga data-data yang berada di komputer pengguna (seperti nomor PIN, nomor kartu kredit, dan kunci rahasia lainnya) dapat disadap, diubah, dihapus, dan dipalsukan. Contoh virus SirCam3 yang beredar saat ini membuktikan bahwa datadata dari harddisk pengguna dapat tersebar ke seluruh dunia melalui email tanpa diketahui oleh pengguna yang bersangkutan.
Jalur antara pengguna dan ISP dapat juga di sadap. Sebagai contoh, seorang pengguna yang menggunakan komputer di lingkungan umum (public facilities) seperti di Warung Internet (warnet) dapat disadap informasinya oleh sesame pengguna warnet tersebut (atau pemilik warnet yang tidak bertanggung jawab) ketika dia mengetikkan data-data rahasia melalui web. Di sisi ISP, informasi dapat juga disadap dan dipalsukan. Sebagai contoh bila sistem keamanan dari sang ISP ternyata rentan, dan dia kebobolan, maka mungkin saja seorang cracker memasang program penyadap (sniffer) yang menyadap atau mengambil informasi tentang pelanggan ISP tersebut.
Di sisi penyedia jasa, dalam hal ini bank yang menyediakan layanan Internet
Banking, ada juga potensi lubang keamanan. Berbagai kasus tentang keamanan dan institusi finansial sudah dilaporkan. Misalnya, ada kasus di Amerika serikat dimana seorang cracker berhasil masuk ke sebuah institusi finansial dan mengambil data-data nasabah dari berbagai bank yang berada dalam naungan institusi finansial tersebut. Di Indonesia sendiri ada “kasus” domain “plesetan” klikbca.com yang sempat membuat heboh. Selain serangan yang bersifat penyadapan masih banyak jenis serangan lain seperti pemalsuan dan bahkan meniadakan servis (Denial of Service attack).



Kegunaan Komputer dalam dunia PERBANKAN
Sudah tidak asing apabila suatu Organisasi/Badan PERBANKAN menggunakan tekhnologi PERBANKAN untuk kemajuan Bank dan untuk melayani nasabahnya dengan lebih baik..

Sebenarnya, di antara itu banyak sekali kemajuan dalam dunia PERBANKAN yang di support langsung oleh kemajuan di bidang Komputer.

Pada zaman sekarang ini,Komputer sudah berganti jauh fungsiny a yang sebagai alat menghitung menjadi alat yang dapat memberikan uang(ATM) atau untuk penyetorang uang berupa tunai yang terdapat dibeberapa Bank-bank tertentu di Indonesia..

Sekarang ini computer bukan hanya dapat membantu dalam dunia PERBANKAN tapi juga dalam aspek dan bidang yang lain, seperti: dalam dunia grafis atau pendesaignan, dalam dunia perfilman,dan lain sebagainya.

Dari pertama kali seorang ilmuwan menciptakan computer yang bertujuan menghitung hingga seorang ilmuwan yang bias mengembangkan computer menjadi alat yang bukan hanya sebagai alat menghitung tapi juga untuk keperluan lainnya, bahkan para ilmuwan itu sendiri tidak tahu bahwa dia menciptakan computer hingga menjadi alat yang sangat berguna untuk mengembangkan kemajuan zaman hingga sekarang ini.

Dahulu tidak ada seorang pun yang pernah berpikir bahwa tekhnologi yang dikembangkan computer bisa secanggih seperti sekarang ini. Sampai pada zaman sekarang computer sudah bukan barang asing yang kita ketemukan di setiap rumah,sudah banyak orang yang menggunakannya untuk berbagai macam keperluan,baik untuk menyelesaikan tugas kantor ataupun untuk menghitung anggaran rumah tangga.

Bahkan karena sangat banyaknya kegunaan computer, sekarang ini kita pun bias berkomunikasi dengan orang yang jauh melalui computer seperti: pengiriman pesan atau yang biasa di sebut E-mail, ataupun membeli barang-barang tertentu yang di iklankan di Internet dan tentu saja hal ini menggunakan computer.
Dan kesimpulan yang dapat kita tarik dari wacana ini adalah: computer sangat membantu manusia dalam kehidupan atau pekerjaan, juga untuk melayani manusia itu sendi ri dalam kehidupan tentunya. Dan computer pasti akan maju terus mengikuti perkembangan zaman yang sedemikian pesat,kita tidak akan tahu efek atau kegunaan computer pada masa depan, yang pasti kita dapat mengambil sesuatu yang positif dari kegunaan computer ini.